04 September 2009

Berselawat... dan Berkata2 Pada Anak Kecilmu....

Salam....

Arini lanun nak kongsi satu artikel mengenai tips2 keluarga... Satu hari nanti insyaAllah kita akan memiliki zuriat, Jadi disini lanun sertakan satu tips untuk anda bakal2 para Ummi dan Ayah.. untuk diamalkan.. InsyaAllah.. :-). Joom kita baca...

Setiap malam kala menjelang tidur. Isteri saya suka sekali bershalawat untuk Hana putri saya sampai Hana tertidur lelap. Sekalipun suaranya tidak merdu namun saya suka mendengarkannya. Kadangkala saya ikutan hanyut meresapi makna setiap kali shalawat dilantunkan.



Kebiasaan bershalawat menjelang tidur sudah lama istri saya melakukannya. Menurutnya bershalawat untuk anak menjelang tidur memiliki banyak manfaatnya. Salahsatunya dapat menentramkan hati sang anak. Ditengah arus globalisasi begitu kuatnya dominasi media elektronik hampir mengepung disegala penjuru, salahsatu yang sangat berperan membentengi anak adalah ayah dan ibunya sehingga peranan orang tualah yang mampu membangun mental magnet yang positif pada diri anak.

Kalau mental magnet pada anak terbangun muatan negatif maka hari demi hari akan menarik seluruh kekuatan negatif pada alam semesta. Namun demikian sebaliknya jika orang tua mengarahkan anak untuk dibangun mental magnet perbuatan positif maka hari demi hari akan menarik seluruh kekuatan positif pada alam semesta.

Untuk tujuan menyerap kekuatan-kekuatan positif itu, orang tua kita sudah sejak zaman dulu sering menidurkan anak-anaknya dengan syair-syair shalawat untuk menenteramkan hati. Terkadang orang tua juga memberikan pujian-pujian sugestif agar membesarkan hati sang putra tercintanya.

Muammar Khadafi waktu kecil ibunya selalu membisikkan kata-kata, Nak kelak engkau akan menjadi pemimpin besar. Kata-kata itu bak mantra menembus alam bawah sadarnya, pelan tapi pasti terus diingat dan dibuktikan bahwa Muammar Khadafi akhirnya menjadi pemimpin di Libya. Itulah kekuatan kata-kata dari seorang ibu yang berarti juga doa dan masa depan bagi anaknya.

Jadi membiasakan bershalawat untuk anak kita dan diikuti dengan pujian-pujian yang sugestif bagi sang buah hati itulah yang mereka butuhkan untuk menenteramkan hati sekaligus mengarahkan anak-anak kita terbangun mental perbuatan positif yang hari demi hari menarik seluruh kekuatan positif pada alam semesta.

LANUN : Peranan Ayah dan Ummi :-)

Sumber dari : Agussyafii Blog CinaIslam

* Back To Halaman Utama *

Blog Widget by LinkWithin

3 komen disini yer..:

LaNuNsepet said...

semoga jadi pedoman kita sama2 untuk diamalkan... :-)

CoKLaT uNGu said...

insyaallah...sama2 mengamalkannya..

LaNuNsepet said...

InsyaAllah...